Menampilkan informasi seputar Batu Bara

Rabu, 10 Maret 2010

Ribuan Warga Batu Bara Hadiri Perayaan Cap Go Meh

Ribuan warga tampak menyemarakkan perayaan Cap Go Meh 2561 dengan pesta kembang api dan barongsai yang di laksanakan di kawasan Lapangan Bola Kaki Indrapura, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, Senin malam (1/3).
Acara dimulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB. Perayaan malam Cap Gomeh ini dihadiri Bupati Batu Bara Ok Arya Zulkarnain SH MM.

Warga sudah memadati Lokasi di seputaran lapangan untuk mengikuti berbagai pagelaran atraksi seni dan budaya. Antrean panjang kendaraan baik roda dua dan empat di Jalinsum menghiasai perayaan tersebut. Situasi aman dan terkendali. Petugas kepolisian turut mengatur jalannya kendaraan yang melintas
"Sejak pukul 19.00 WIB, antrean panjang kendaraan baik roda dua dan empat sudah terlihat di Jalinsum yang bersebelahan dengan lokasi perayaan ini," ujar salah seorang petugas keamanan.

Menurut petugas tersebut, masyarakat yang memenuhi Lapangan Indrapura bukan saja warga Tionghoa.

"Dulu, sebelum reformasi, perayaan Cap Go Meh tak pernah seperti ini. Semuanya serba tertutup. Baru pada setelah era reformasi semuanya berubah menjadi seperti ini,’’ kenang Ketua Panitia Perayaan Imlek di Indrapura, Aguan Gunawan (53) di sela-sela acara.

Malam perayaan Cap Go Meh merupakan malam puncak sekaligus penutup perayaan Imlek yang jatuh pada malam kelima belas. Untuk tahun ini malam cap go meh juga dihadiri oleh Bupati Batu Bara OK Arya Zulkarnaen SH MM, Dandim Letkol Heri Kristiani, Ketua DPD PAN Kabupaten Batu Bara Yahdi Khoir, Anggota DPRD Batu Bara Paijan MS, juga perwakilan 13 etnis yang terdapat di Kabupaten Batu Bara.

"Perayaan Cap Go Meh merupakan salah satu momentum untuk mempererat persatuan dan kesatuan, Tanpa adanya Kebersamaan mustahil dapat di capai Visi dan Misi dalam memebangun kabupaten Batu Bara yang kita cintai ini," ujar Bupati Bara OK Arya Zulkarnain SH MM dalam sambutan singkatnya.

Pantauan METRO, malam Cap Go Meh juga dijadikan ajang pencarian jodoh. Seperti yang diungkapkan Jefri, salah seorang pemuda keturunan yang berharap mendapat kenalan teman wanita pada malam tersebut.

"Mudah-mudahan saja dapat kenalan baru pada malam ini,’’ ucapnya.

Hal ini dibenarkan tokoh masyarakat Tiongha, Akok, yang mengibaratkan malam Cap Go Meh seperti malam Valentine Day. Di mana pada malam tersebut dijadikan ajang untuk mencari jodoh.

"Semua orang malam ini berkumpul dan berharap tahun baru ini menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya,’’ ujarnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar